Jumat, 16 Desember 2011

Quintieri Absen Latihan Lagi

 Striker PSIS Simone Quintieri kembali absen latihan. Menurut keterangan manajemen dan pelatih, striker asal Italia itu kurang fit. Beberapa waktu lalu, Quintieri mengalami cedera hamstring kaki kanan saat latihan.  

”Saya tidak ingin memaksa pemain yang tidak dalam kondisi fit untuk berlatih. Saya belum tahu kapan dia pulih, tunggu saja perkembangannya dalam beberapa hari ke depan,” jelas pelatih PSIS Edy Paryono usai latihan di Stadion Jatidiri, kemarin.

Beredar kabar, Quintieri sudah jenuh di Semarang. Beberapa permasalahan nonteknis diduga menjadi faktor pemicu. Salah satunya permasalahan pengesahan. Meski sudah mengantongi bukti International Transfer Certificate (ITC), dia belum disahkan PSSI.

Masalah diperburuk lagi dengan belum dipenuhi hak-haknya sebagai pemain asing oleh manajemen. Hal itu membuatnya tidak fokus dalam latihan. ”Banyak hal yang membuat saya tidak fokus. Saya akan segera menemui Novel (Al Bakrie, Direktur Operasional PSIS-Red) untuk meminta solusi,” kata Quintieri.

Tidak Berkembang

Manajer Teknik Mariyanto menanggapi dingin masalah Quintieri. Menurutnya, pemain yang bersangkutan tidak mengalami perkembangan signifikan. Hal itu dipantau sejak Quintieri bergabung dengan Semarang United Football Club (SUFC) awal tahun lalu.

Meski Quintieri mengaku selalu maksimal saat tampil, namun kontribusinya belum begitu terasa bagi tim. Saat  berlaga di Liga Primer Indonesia (LPI), sumbangan golnya bagi SUFC masih kalah dibandingkan striker lokal Komang Mariawan. Quinieri hanya mencetak tiga gol, sementara Komang empat gol.

”Sebagai pemain asing, seharusnya dia menjadi contoh bagi pemain lokal. Kemampuannya harus berada di atas rata-rata pemain lokal. Tetapi kenyataannya, dia masih kalah bersaing dengan pemain lokal,” jelas Mariyanto.

Meski demikian, manajemen tak ingin menyerah begitu saja kepada Quintieri. Beberapa langkah akan dilakukan, salah satunya memberikan terapi psikologis. ”Kami akan mencari tahu masalah nonteknis apa yang sebenarnya dialami Quintieri. Kami juga akan memberikan terapi psikologis,” tegasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar